Image by : Fotosearch
Bumi
memiliki sejarah panjang. Ia melalui zaman demi zaman, menyaksikan
bagaimana kebudayaan lama berganti dengan yang baru. Beberapa dari
kebudayaan lama itu memiliki peninggalan. Dan terkadang, ia berupa
sebuah kota, kota yang – pernah – hilang seperti berikut ini.
#1 Machu Picchu, Peru
Barangkali,
Machu Picchu merupakan salah satu kota tua yang paling terkenal yang
pernah ditemukan manusia modern. Ia ditemukan kembali pada 1911 oleh
seorang sejarawan asal Hawaii, Hiram. Letaknya yang berada di ketinggian
lembah Urubamba membuatnya tampak mengagumkan dari kejauhan. Dari
dekat, pengunjung dapat menyaksikan betapa mencengangkan teknologi
mereka di zaman itu. Machu Picchu, salah satu lokasi peradaban terakhir
suku Inca, sudah mengenal sistem irigasi terasering. Bangunan dalam
kotanya pun tertata rapi, sangat terkonsep, dan sebagian besar terbuat
dari batuan.
#2 Tikal, Guatemala
Pada
retang tahun 200-900, Tikal merupakan sebuah kota besar bagi peradaban
suku Maya. Kota tersebut diperkirakan dihuni oleh 100-200 ribu jiwa
yang, sayangnya, menurun drastis di rentang tahun 830-950 lantaran erosi
dan deforestasi. Tikal pun jatuh. Sebagian besar populasi pergi, dan
sebagian kecilnya membangun pemukiman secara sporadis di sekitar
reruntuhan. Tikal baru ditinggalkan seutuhnya pada abad ke 10.
#3 Taxila, Pakistan
Kota
ini terletak di barat laut Pakistan. Dulunya, ia merupakan kediaman
dari raja Persia ternama, Darius Yang Agung (sepanjang 518-326 SM),
sebelum ia ditaklukkan Alexander Yang Agung. Selepas era tersebut,
Taxila pernah diduduki beberapa penguasa lain sebelum menjadi pusat
agama Budha. Kota ini pernah kaya karena letaknya yang berada di jantung
jalur perdagangan zaman dahulu. Ia hancur oleh serangan suku Huns pada
abad ke 5.
#4 Skara Brae, Orkney
Skara
Brae adalah salah satu kota peninggalan zaman batu yang paling terawat
di Eropa. Ia ditemukan kembali pada 1850 setelah sebuah badai besar
menyapu daerah tersebut. Karena Skara Brae tertimbun pasir selama
ratusan tahun, dinding-dinding batunya relatif minim kerusakan. Skara
Brae perama didirikan pada 3180-2500 SM, namun ditinggalkan lantaran
perubahan cuaca yang begitu ekstrim.
#5 Great Zimbabwe, Zimbabwe
Great
Zimbabwe merupakan sebuah reruntuhan batuan dari sebuah kompleks besar
zaman dulu, yang darinya nama negara Zimbabwe diambil. Great Zimbabwe
didirikan oleh suku Bantu di sekitar abad ke 11, dengan jumlah populasi
kota diperkirakan sekitar 18.000 jiwa. Selama 300 tahun eksistensinya,
peradaban Great Zimbabwe merosot seiring dengan ketidakstabilan politik,
menurunnya perdagangan, dan perubahan cuaca yang membuat kota tersebut
kekeringan. (Bayu Maitra)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar